Network
SUMBA STORI - Sejumlah perwakilan dari pemerintah Indonesia yang terdiri dari pejabat Polri dan Kementerian Luar Negeri telah mengirimkan bantuan kemanusiaan berbobot 26,5 ton kepada masyarakat Palestina di Gaza melalui Mesir.
Bantuan tersebut merupakan bagian dari pengiriman awal yang dilakukan oleh Indonesia untuk masyarakat Palestina di Gaza. Seluruh pengiriman ini dikoordinasikan oleh Wakil Menteri Luar Negeri Indonesia, Pahala Nugraha Mansury.
Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri (Kadivhubinter), Letnan Jenderal Polisi, Krishna Murti menjelaskan, bantuan yang dikirim terdiri dari 100 tenda peleton yang dapat menampung sekitar 5.000 orang dan 1.000 lembar selimut.
Selain itu, juga terdapat berbagai jenis makanan, termasuk obat-obatan seperti pengobatan diare dan infeksi saluran pernapasan atas (ISPA), barang-barang sanitasi, mesin penyulingan air yang bersih, serta peralatan untuk melakukan operasi kecil.
Bantuan kemanusiaan yang berasal dari Pemerintah RI ini merupakan hasil dari koordinasi antara Markas Besar Polri dan Kementerian Kesehatan RI.
“Keberangkatan ini berisi anggota Polri dan Kementerian Luar Negeri dengan menggunakan (pesawat charter) Airbus A330 yang akan menuju (Pangkalan Udara) El Arish di Mesir,” kata Krishna Mukti dikutip Sumbastori.com dari ANTARA, pada Senin, 6 November 2023.
Dia menambahkan pesawat komersial yang mengangkut bantuan itu dijadwalkan tiba 1,5 jam lebih awal di El Arish daripada dua pesawat C-130 Hercules yang terbang dari Jakarta, Sabtu, 4 November 2023.
“Setelah tiba, (bantuan) akan diterima Bulan Sabit Merah Mesir untuk dibawa masuk ke Gaza, Palestina,” kata dia.
