Kabar Gembira, Wagub Resmikan Jalur Alternatif di Lokasi Tanah Longsor Takari

- 17 Maret 2023, 19:11 WIB
Kabar Gembira, Wagub Resmikan Jalur Alternatif di Lokasi Tanah Longsor Takari
Kabar Gembira, Wagub Resmikan Jalur Alternatif di Lokasi Tanah Longsor Takari /Beny Diktus/Sumba Stori/


SUMBA STORI - Sebulan pasca terjadinya tanah longsor di Takari, Desa Noelmina Kecamatan Takari, Kabupaten Kupang yang menutup jalan nasional Trans Timor tepatnya di Kilometer 72,3, jalur alternatif sepanjang 580 meter diresmikan oleh Wakil Gubernur NTT, Josef Nae Soi (JNS), pada Jumat 17 Maret di lokasi tanah longsor Takari.

"Ini tentu hal yang sangat menggembirakan. Hari ini tepat sebulan setelah terjadinya longsor, berkat kerja keras dari Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTT, jalan alternatif ini jadi. Terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Balai yang dengan cekatan, tidak sampai satu bulan menyelesaikan jalur alternatif ini," kata Wagub JNS.

Wagub JNS juga memberikan apresiasi kepada masyarakat serta Paroki Bunda Orang Miskin Noelmina yang telah merelakan lahannya untuk dijadikan jalan alternatif.

Baca Juga: Pemdes Kalena Wanno Wajibkan Warga Jumat Bersih Setiap Minggu, Ini Manfaatnya Bagi Kesehatan

"Terima kasih kepada masyarakat dan kepada romo (pastor paroki,red) yang sudah merelakan lahannya untuk jadi jalan alternatif ini. Mudah-mudahan perekonomian dan lalu lintas kita tambah lancar. Saat ini, kita pakai jalan alternatif dulu sementara teman-teman balai menyelesaiakan jalur utama," jelas Wagub.

Sementara itu, Kepala Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN) NTT Agustinus Junianto memberikan apresiasi atas dukungan dari pemerintah provinsi, masyarakat dan berbagai pihak yang telah mendukung penyelesaian jalur alternatif.

"Terima kasih kepada pemerintah provinsi yang telah mendukung kami sehingga pekerjaan di lapangan dapat berjalan lancar. Kita buka jalur darurat ini dua (2) hari pasca longsor, dan masyarakat, pemerintah kecamatan serta kepolisian sangat membantu kami untuk memperlancar arus lalu lintas di jalur darurat ini. Masyarakat dapat memakai jalur alternatif ini. Kami akan tutup jalur utama di kilometer 72,3 untuk pembersihan longsoran. Kita harapkan bulan Juni nanti, jalur utama ini bisa dilewati lagi oleh kendaraan seperti semula," kata Agus.

Halaman:

Editor: Beny Diktus

Sumber: Biro Administrasi Pimpinan Pemprov NTT


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x