Sementara itu Perintis Kelompok Tani Kampung Daun Zainal Arifin, yang juga merupakan Dosen Politeknik Pertanian Kupang mengungkapkan, dirinya berinisiatif untuk membangun pertanian bagi masyarakat dari kelompok tani dengan memanfaatkan lahan dan juga potensi mata air di Desa Baumata.
"Saya tertarik untuk mendukung dan membangun pertanian di daerah ini. Saya merasa terpanggil sebagai pakar pertanian dengan ilmu yang saya punya untuk memberikan kontribusi dalam bidang pertanian dan masyarakat disini. Sehingga bisa membuat kebun contoh dengan produksi pertanian dengan baik," ujarnya.
Baca Juga: Ini PP 15 Tahun 2023 tentang THR dan Gaji ke-13 Aparatur Negara dan Pensiunan 2023
"Yang kita kembangkan disini memanfaatkan lahan seluas 2,12 Ha. Ada tanaman pisang, naga, pepaya, juga berbagai jenis sayuran dan tanaman hortikultura. Kita juga mengembangkan tanaman hias serta tanaman obat dan serta pembuatan pupuk. Adapun juga kita membudidayakan ikan ai tawar dengan berbagai jenis ikan diantaranya ikan mujair, lele, nila, mas, gurame, bawal dan patin", apar Zainal.
"Ia mengungkapkan dalam kelompok tani tersebut melibatkan juga 12 orang pengurus yang merupakan alumni dan mahasiswa politani," tambahnya.
"Kita kembangkan kebun percontohan ini membuat untuk contoh model kebun ketahanan pagan di NTT agar selain membantu petani juga kita mencegah rawan pangan dan bisa membantu mengatasi kemiskinan," ungkapnya.