WhatsApp Uji Coba Format Teks Baru untuk Android dan iOS

14 Januari 2024, 21:38 WIB
Ilustrasi - Seorang wanita menggunakan ponselnya di samping logo aplikasi WhatsApp selama Global Fintech Fest di Mumbai, India. /ANTARA/REUTERS/Francis Mascarenhas/am/

SUMBA STORI - WhatsApp sedang menguji format teks terbaru untuk layanan pesan instannya yang dapat diakses melalui perangkat Android dan iOS.

Inovasi ini memperluas opsi format teks yang tersedia sehingga percakapan menjadi lebih terstruktur dan teratur.

Selain fitur-fitur yang sudah ada seperti teks tebal (bold), miring (italic), dan dicoret (strikethrough), format baru ini menawarkan variasi tambahan.

Baca Juga: Keren, WhatsApp Hadirkan Aplikasi Khusus macOS Versi Beta Untuk Publik?

Menurut laporan Gizchina sebagaimana dilansir dari Antara, pada Minggu, 14 Januari 2024, format baru ini hanya dapat diuji coba pada aplikasi beta terbaru.

Salah satu fitur terbaru yang sedang diuji coba oleh pengguna adalah penggunaan simbol ">" yang dapat digunakan untuk menyorot pesan secara khusus.

Tambahan pula, cara lain yang diperkenalkan adalah ketika pengguna menggunakan simbol "_" atau "*" mereka dapat membuat pesan dalam bentuk daftar poin, sehingga memudahkan dalam mengatur teks yang merupakan daftar.

Baca Juga: Kini Tersedia di WhatsApp, Ini Fungsi Fitur Komunitas

Bagi para pengguna yang ingin mengirim pesan dengan tampilan yang terorganisir dengan lebih baik, format tersebut dapat memberikan penampilan yang lebih estetis saat pesan dikirim.

Pada saat ini, format teks hanya tersedia untuk pengguna Android yang menggunakan aplikasi WhatsApp beta versi 2.24.2.9.

Sementara bagi pengguna iOS, mereka bisa mengakses fitur tersebut dengan menggunakan versi 23.21.1.75.

Baca Juga: Bakal Ubah Tampilan WhatsApp di Android Mirip iOS Lebih Ramah Pengguna dan Konsisten di Semua Paltform

Saat ini, tahap pengujian sedang dilakukan untuk menghimpun tanggapan dari pengguna dengan tujuan memastikan bahwa pengalaman pengguna berjalan lancar dan bebas dari bug sebelum opsi format teks baru itu tersedia untuk pengguna yang lebih luas.***

Editor: Yanto Tena

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler