Tidak Setuju dengan Prabowo Soal Makan Gratis, Ganjar: Bapak Terlambat

- 4 Februari 2024, 23:44 WIB
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo saat debat kelima Pilpres 2024 di Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024 malam.
Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo saat debat kelima Pilpres 2024 di Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024 malam. /Antara/Nadia Putri Rahmani/

SUMBA STORI - Calon Presiden Republik Indonesia (Capres RI) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menyatakan tidak setuju dengan program makan gratis yang diusung Capres Prabowo Subianto untuk mengatasi stunting, kemiskinan ekstrem, dan angka kematian ibu (AKI) serta angka kematian bayi (AKB).

"Kalau kasih makanannya kepada anak-anak untuk mencegah stunting, saya sama sekali tidak setuju Bapak karena Bapak terlambat," kata Ganjar dalam debat terakhir Pilpres 2024 di Balai Sidang Jakarta, Minggu, 4 Februari 2024 seperti dikutip dari Antara.

Menurut Ganjar, stunting dapat diatasi sejak bayi dalam kandungan. Oleh sebab itu, makanan bergizi sebaiknya diberikan kepada ibu hamil.

"Kalau kemudian gizinya baik, mereka melakukan cek rutin maka akan ketahuan bahwa dia ibunya sehat, anaknya pertumbuhannya dilihat. Kalau Bapak kasih gizi kepada ibu hamil, itu baru setuju saya Pak," tuturnya.

Dengan demikian, kata dia, AKI dan AKB akan turun dan indeks bagus, kemudian anak yang baru dilahirkan akan tumbuh dengan baik atau tidak stunting.

"Kalau sudah lahir dan tumbuh, mungkin bukan stunting Pak, itu ... itu gizi buruk. Kalau gizi buruk Bapak mau memperbaiki boleh. Jadi, jangan sampai confuse (bingung) antara stunting dan pemberian makan Pak. Jangan banyak-banyak, nanti kekenyangan. Jangan sampai nanti terjadi obesitas. Ini lebih bahaya lagi nanti," kata dia.

Ganjar juga mengatakan bahwa untuk mengatasi stunting dapat dicegah saat masyarakat mau menikah.

"Periksa kesehatan si calon pengantin perempuan, laki-lakinya juga, maka dia siap menikah ya, maka jangan menikah dini. Baru hamil, periksa rutin, kasih gizi, insyaallah Pak, itu akan melahirkan bayi-bayi yang sehat, yang kuat. Kalau itu kurang gizi, Bapak tadi benar Pak, kasih gizi yang baik agar anak-anak tidak kurang gizi dan dia tumbuh cerdas," katanya lagi.

Debat kelima yang diikuti tiga capres malam ini menjadi rangkaian penutup acara debat yang digelar oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI.

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x