SUMBA STORI - Nusa Tenggara Timur atau NTT masih memiliki pemandangan alam yang alami, apalagi jika kamu berkunjung ke Kabupaten Sumba Timur. Ada banyak tempat wisata eksotis yang bisa membuat mu terengah-engah.
Di wilayah Sumba Timur, kamu akan menemukan area tanah terbuka yang ditumbuhi banyak tanaman, biasa disebut Savana. Banyak hewan mencari makan di daerah tersebut.
Hamparan padang rumput yang memesona bisa kamu temukan saat mengunjungi Tanarara Hills. Bukit ini terletak di Kecamatan Matawai La Pawu, Sumba Timur.
Baca Juga: Susah Jaga Anunya, 4 Zodiak Ini Paling Gampang Selingkuh
Jalan menuju objek wisata ini mudah dilalui dengan kendaraan apapun. Bukit Tanarara banyak dinikmati oleh wisatawan dan mengabadikan keindahan perbukitan dan savana dengan sangat indah.
Tanarara artinya tanah merah, hal tersebut karena tanah di sekitar bukit itu tanah merah atau tanah liat.
Lokasi Bukit Tanarara terletak di Desa Katiku Luku, Kecamatan Matawai La Pawu, Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca Juga: Dibutakan Oleh Cinta, 5 Ciri Ini Wajib Wanita Tahu?
Jika kamu berangkat dari Kabupaten Sumba Timur akan menempuh jarak sekitar 19 km, sedangkan jika memulai perjalanan dari Waingapu akan memakan waktu sekitar 1 jam.
Kamu juga dapat menggunakan aplikasi GoogleMaps untuk menuju Tanarara Hills. Kamu akan melewati sebuah perjalanan di tengah padang rumput luas yang indah, jalannya mulus, tanpa hambatan berarti.
Semakin kamu mengemudi, semakin indah pemandangan yang tampak di depan mata mu, itu adalah tempat yang sangat luar biasa. Sesekali kamu akan menjumpai kawanan hewan yang sedang menyeberang jalan.
Baca Juga: Pengen Punya Motor Baru, Cek Dulu Harga Honda Beat, Ada Tampilan Baru Lho!
Bukit Tanarara merupakan kawasan yang dapat kamu temukan kapan saja yang berarti kamu dapat menikmati keindahan Bukit Tanarara selama 24 jam sehari dan 7 hari seminggu
Waktu terbaik untuk mengunjungi Bukit Tanarara adalah pada pagi dan sore hari. Saat akhir pekan tiba, destinasi wisata ini selalu ramai dikunjungi wisatawan dari berbagai penjuru dunia.
Karena merupakan ruang publik yang sangat luas, tidak ada standar tiket khusus untuk bisa berkunjung atau gratis.
Baca Juga: Polisi Ringkus Komplotan Pencurian Sepeda Motor di Sumba
Fasilitas yang ada di bukit Tanarar tidak terlalu lengkap, hanya ada sebuah kios di pinggir jalan yang sederhana.***