Baca Juga: Gubernur VBL Ajak Pihak Pegadaian Kolaborasi Bangun Ekonomi Daerah
"Apresiasi kepada Bapak H. Gufrani yang atas kecerdasan dan kreatifitasnya secara nyata dengan menempatkan menu kuliner baru yang sebelumnya tidak ada yaitu menu seafood yang tentunya berbeda dari Rumah Makan Padang lain. Ini adalah bukti bahwa dengan kecerdasan kita bisa melakukan banyak hal," ungkap George.
"Saya harap Rumah Makan Bundo Kanduang Kupang akan berkerjasama dengan Pemprov NTT juga untuk menyediakan menu seafood seperti ikan kerapu. Hasil Kerapu NTT merupakan mempunyai kualitas nomor satu di dunia, lokasi budidaya kerapu adalah di Pulau Semau.
Kiranya RM Bundo Kanduang tetap maju terus dan kita harapkan juga dijaga kebersihan di tempat ini karena lingkungan yang bersih akan memberikan kenyamanan dan penilaian positif," tambahnya.
Baca Juga: Gubernur VBL Dorong Pengusaha Rumput Laut Tiongkok Kembangkan Usahanya di NTT
George juga menjelaskan, Pemerintah Kota Kupang telah membuat Program urban farming tanaman kelor seluas 10 Ha di Kelurahan Fatukoa dan juga mengembangkan tanaman cabe di Kelurahan Naioni yang dinyatakan sebagai Kelurahan Cabe.
"Kedepan akan bisa menjadi mitra pasok cabe sebagai salah satu bumbu masakan penting pada kuliner di Rumah Makan Padang. Kita akan melakukan branding produk dari masing-masing Kelurahan untuk membangun Kota Kupang," tambahhya.
Sementara itu Pemilik Rumah Makan Bundo Kanduang, Bapak H. Gufrani mengucapkan terima kasih atas kehadiran Gubernur NTT yang telah meresmikan pengembangan RM Makan Bundo Kanduang serta launching menu seafood.***