Network
SUMBA STORI - Rendahnya literasi baca tulis masih terjadi di dataran Sumba, khususnya untuk anak-anak usia sekolah di Kabupaten Sumba Barat dan Sumba Tengah.
Sebanyak 30 persen anak belum bisa membaca. Sementara 70 persen anak lainnya sudah dapat membaca.
Namun demikian, dari jumlah tersebut, hanya 35% yang dapat membaca sekaligus memahami bacaan. Sementara itu, rata-rata guru di sekolah belum secara konsisten mengalokasikan waktu ekstra untuk membimbing anak-anak yang masih kesulitan membaca.
Baca Juga: Percepat Transisi Ekonomi Melalui Insentif PPN, Pembelian KBLBB Roda Empat dan Bus Berupa Diskon
Hal itu dibuktikan dengan kegiatan asesmen percepatan literasi tulis kepada anak-anak kelas 3 Sekolah Dasar atau SD di Kabupaten Sumba Barat dan Sumba Tengah oleh Save the Children Indonesia, pada tahun 2022.
Oleh sebab itu, untuk mendukung percepatan peningkatan literasi anak di Sumba, Save the Children Indonesia melalui mitra implementasi stimulant institute dan Yayasan Wahana Komunitas Wanita (YWKW) menginisiasi kegiatan Reading Fun.
Reading Fun merupakan kegiatan membaca yang menyenangkan bersama anak setelah jam pelajaran di sekolah seperti bermain games dan bernyanyi yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan baca anak.
