Rambut Kotor Berdampak pada Kesehatan Kulit hingga Infeksi

4 Desember 2023, 10:40 WIB
Ilustrasi rambut rontok. /Freepik/Benzoix/

SUMBA STORI - Menjaga kebersihan yang baik bukan hanya melibatkan membersihkan tubuh, tetapi juga melibatkan menjaga kebersihan rambut. Jika langkah ini diabaikan, maka hal ini dapat memberikan efek negatif pada kesehatan kulit.

Membiarkan rambut yang tidak bersih mengakibatkan berbagai masalah pada kulit karena terjadi penumpukan kotoran, minyak, dan polutan. Menurut laporan TimesofIndia, rambut yang kotor dapat berdampak negatif pada kulit, mulai dari permasalahan jerawat hingga risiko infeksi.

Pori-pori yang tersumbat dan masalah jerawat

Salah satu masalah yang berkaitan dengan rambut yang tidak dibersihkan adalah adanya penimbunan sebum. Sebum merupakan minyak alami yang dihasilkan oleh kulit kepala. Rambut yang kotor juga dapat mengandung campuran dari kotoran dan polutan lingkungan.

Apabila minyak dan kekotoran tidak dihilangkan secara rutin, mereka bisa menyebar ke permukaan kulit wajah, leher, dan bahu. Timbulnya jerawat bisa disebabkan oleh sumbatan pada pori-pori akibat produksi sebum yang berlebihan.

Infeksi

Rambut yang tidak bersih menjadi lingkungan yang ideal bagi pertumbuhan bakteri dan jamur. Mikroba ini berkembang dengan baik di lingkungan yang tidak higienis, dan ketika masuk ke dalam kulit, mereka dapat mengakibatkan infeksi pada kulit.

Kondisi seperti folikulitis, sebuah infeksi bakteri yang sering terjadi pada folikel rambut, dapat disebabkan oleh keberadaan bakteri pada rambut yang tidak dibersihkan. Sama halnya dengan itu, infeksi jamur seperti kurap bisa menular dari kulit kepala ke bagian tubuh lainnya, menyebabkan timbulnya bercak merah, rasa gatal, dan ketidaknyamanan.

Iritasi dan alergi

Tidak memperhatikan kebersihan rambut bisa memicu respon alergi atau iritasi pada kulit. Kumpulan zat-zat berbahaya, senyawa pemicu alergi, dan partikel kecil yang menumpuk pada rambut dalam keadaan kotor dapat dengan mudah berinteraksi dengan permukaan kulit, menyebabkan rasa gatal, kemerahan, atau ruam terutama pada individu yang memiliki kulit yang sensitif.

Terpapar secara terus-menerus pada iritasi tersebut dapat menyebabkan verschlimmbesserung pada kondisi kulit dan mengancam kesehatan kulit.

Peradangan kulit kepala

Selain mengakibatkan masalah pada kulit, keadaan rambut yang tidak bersih juga bisa mempengaruhi kesehatan kulit kepala yang pada akhirnya berdampak pada kulit secara keseluruhan. Ketombe, gatal, dan peradangan dapat timbul akibat kurangnya kebersihan pada kulit kepala.

Menggaruk kepala karena terasa gatal bisa memperkenalkan bakteri dan kotoran ke kulit kepala, potensial menimbulkan infeksi atau memperburuk kondisi kulit yang sedang ada.

Itulah sebabnya menjaga kebersihan rambut memiliki signifikansi yang besar, tidak hanya bagi kesehatan kulit kepala, tetapi juga bagi kesehatan kulit secara keseluruhan.***

Editor: Yanto Tena

Tags

Terkini

Terpopuler