Sekolah Ditembaki, Ibu di Palestina Bilang Tak Ada Lagi Tempat yang Aman untuk Berlindung

- 5 November 2023, 08:52 WIB
Warga Palestina duduk di antara puing-puing gedung hunian yang rusak, usai serangan Israel, di Gaza, 10 Oktober 2023.
Warga Palestina duduk di antara puing-puing gedung hunian yang rusak, usai serangan Israel, di Gaza, 10 Oktober 2023. /Reuters/Mohammed Saleem/

Sementara saksi lain berujar, empat orang keluarganya tewas dan terluka. "Kami tak ada hubungannya dengan apa pun yang berhubungan dengan gerakan Hamas," kata dia sambil menangis.

Sejak serangan penjajah Israel ke bumi Palestina pada 7 Oktober 2023, 9.227 nyawa warga Palestina melayang. Adapun dari kubu penjajah, lebih dari 1.400 orang tewas dalam serangan Hamas.

Serangan menggila

Penjajah Israel semakin meningkatkan serangannya, mereka dilaporkan memuntahkan bom besar-besaran. Serangan yang dilakukan di Gaza bahkan semakin meningkat.

Sejumlah fasilitas menjadi target serangan penjajah Israel. Berdasarkan laporan Al Jazeera pada Sabtu, penjajah menargetkan sekolah, tempat penampungan, area rumah sakit, dan ambulans.

"Setidaknya 12 orang tewas dalam serangan di sekolah di kamp pengungsi Jabalia," kata Kementerian Kesehatan Gaza.

Laporan sebelumnya mengungkapkan, konvoi ambulans di Gaza juga menjadi sasaran. Pada Jumat, sedikitnya 15 orang tewas akibat serangan penjajah terhadap iring-iringan ambulans itu.***

Disclaimer: Artikel ini telah tayang di Pikiran-Rakyat.com Part of Pikiran Rakyat Media Network dengan judul Ibu di Palestina Bilang Tak Ada Lagi Tempat yang Aman untuk Berlindung, Sekolah Ditembaki

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x