Sebelumnya, menurut hasil survei yang dilakukan oleh lembaga Indikator Politik Indonesia (IPI), Anies Baswedan menduduki peringkat ketiga dalam hal elektabilitas di Jawa Timur, dengan persentase sebesar 14,4 persen.
Anies memiliki elektabilitas yang lebih rendah dibandingkan calon presiden potensial Ganjar Pranowo dengan 43,9% dan Prabowo Subianto dengan 33,8%. Sedangkan 8,0 persen dari mereka mengatakan bahwa mereka tidak memilih atau tidak memberikan jawaban.
Hasil survei yang diberikan oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA tentang penurunan popularitas Anies Baswedan sebagai calon presiden (capres) setelah ia mengumumkan pasangannya, yaitu Muhaimin Iskandar.
Pada bulan Agustus, tingkat popularitas Anies tercatat mencapai 19,7 persen, namun mengalami penurunan sebesar 5,2 persen pada survei bulan September sehingga berada di angka 14,5 persen.***