Ini Penjelasan Pakar Komunikasi Stikosa AWS di Balik Makan Siang Presiden Jokowi dan 3 Capres

- 30 Oktober 2023, 22:26 WIB
Pakar komunikasi Stikosa AWS, Dr. Jokhanan Kristiyono, ST, M.Med.Kom.
Pakar komunikasi Stikosa AWS, Dr. Jokhanan Kristiyono, ST, M.Med.Kom. /ANTARA/HO-Dokumen Pribadi/

SUMBA STORI - Pakar komunikasi Stikosa AWS, Dr John Kristiyono menggambarkan pertemuan makan siang antara Presiden RI Joko Widodo, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan di Istana Merdeka, Jakarta, pada Senin, 30 Oktober 2023 sebagai peristiwa yang sangat positif.

Tradisi ini luar biasa. Presiden Jokowi merupakan sosok yang pantas mendapat pujian dalam hal ini, menurut pernyataan Jokhanan di Kampus Stikosa AWS, Surabaya, Jawa Timur.

Jokhanan menjelaskan bahwa terdapat dua poin penting yang bisa disorot dalam pertemuan tersebut. Pertama, efek komunikasi politik termanifestasi dalam penciptaan reputasi baik dan buruk.

Citra positif yang diakibatkan oleh pertemuan ini dapat menjadi contoh semangat demokrasi, dialog, dan perdamaian menurut Jokhanan, yang juga merupakan Ketua Stikosa AWS.

"Hal ini dapat dianggap sebagai langkah positif menuju rekonsiliasi, kolaborasi, dan kerja sama antara berbagai pihak yang sebelumnya bersaing atau berseberangan. Citra positif dapat tercipta jika pertemuan tersebut dilakukan secara terbuka, transparan, dan dengan niat baik untuk mencapai tujuan bersama yang lebih besar," ujarnya dikutip Sumbastori.com dari ANTARA, pada Senin, 30 Oktober 2023.

Meskipun terdapat pandangan negatif, pertemuan seperti ini dapat dipandang sebagai tindakan politik yang realistis atau taktis.

Menurut Jokhanan, beberapa orang mungkin menganggapnya sebagai strategi untuk meningkatkan citra atau untuk kepentingan politik pribadi, terutama jika pertemuan tersebut tidak diimbangi dengan tindakan nyata yang mendukung kesejahteraan masyarakat atau menyelesaikan masalah yang lebih kompleks.

Di banyak negara, termasuk Amerika Serikat, sering terjadi pertemuan antara pemimpin politik yang mewakili pihak yang berseberangan atau berasal dari partai yang berbeda.

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x