Soal Judi di Kabupaten SBD, Anggota DPRD Minta Jangan Takut: Saya akan Diskusi dengan Pimpinan

29 Juni 2023, 23:08 WIB
Anggota DPRD Kabupaten SBD dari Fraksi Partai NasDem, Yohanes Routa Geli. /Tangkapan Layar Facebook/@Yohanes Routa Geli/

SUMBA STORI - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah atau DPRD, Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) mendukung langkah wartawan dalam mengungkit persoalan judi.

DPRD Kabupaten SBD mendukung karena praktik perjudian di Kabupaten Sumba Barat Daya semakin marak terjadi.

Bahkan, DPRD Kabupaten SBD menilai jika ada tanggapan-tanggapan lain dalam persoalan judi, itu hanya sebagai pembelaan.

Baca Juga: Tujuh Pejabat di Jajaran Polda NTT Dimutasi oleh Kapolri Listyo, Siapa Pengganti? Yuk Simak

Demikian disampaikan oleh seorang anggota DPRD Kabupaten SBD, Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem), Yohanes Routa Geli kepada sejumlah awak media, pada Kamis, 29 Juni 2023.

Menurut Yohanes Routa Geli, pemberitaan yang sedang viral tentang perjudian di salah satu tempat berlangsungnya bazzar malam merupakan hal yang wajar.

Wajar kata Yohanes Geli Routa, karena seorang wartawan menulis tentunya akan berdasarkan data dan fakta lapangan.

Baca Juga: Begini Kata Sekda NTT Soal Pengunduran Diri Viktor Bungtilu Laiskodat sebagai Gubernur

"Saya yakin wartawan menulis sesuai data dan fakta," ucap dia.

Yohanes Routa Geli menjelaskan, seorang jurnalis ketika menulis tidak sesuai fakta, pastinya akan berurusan dengan hukum.

Namun, dirinya meyakini bahwa setiap insan pers sudah memahami regulasi tentang kerja-kerja jurnalistik.

Baca Juga: Klaim Bisa Hilangkan Stres, Wanita Ini Lebih Pilih Memeluk Pohon daripada Manusia

Sehingga ia menegaskan, tidak ada wartawan yang menulis abal-abalan tentang sebuah peristiwa. Salah satunya tentang judi di Kabupaten SBD yang sedang viral.

"Wartawan kalau menulis pasti ada data. Tidak ada yang menulis tidak punya data. Kalau tidak, secara personal dia (wartawan) akan berhadapan hukum maupun secara lembaga (profesi)," jelas sosok yang pernah di sel selama 60 hari di Polsek Kodi Bangedo itu.

Bahkan, Yohanes Routa Geli meminta wartawan supaya jangan takut dalam mengungkap sebuah persoalan yang hendak merugikan masyarakat.

Baca Juga: Profil Biodata dan Karier D'Dama, Bakal Calon Bupati Sumba Barat Daya

Yohanes Routa Geli menjanjikan akan segera menyampaikan persoalaan tentang penjudian di pimpinannya.

Dia akan meminta pimpinan DPRD Kabupaten SBD agar segera melakukan rapat istimewa dan menjadikan persoalan tersebut menjadi atensi DPRD Kabupaten SBD dalam menyikapi.

"Saya pun akan coba mendiskusikan dengan teman-teman DPRD Kabupaten SBD dan Pimpinan. Kalau memang ada petunjuk, nantinya kita akan keluarkan himbauan," pungkas Yohanes Routa Geli.***

Simak berita terupdate lainnya di Sumba Stori dengan KLIK DI SINI.

Editor: Yanto Tena

Tags

Terkini

Terpopuler