GMNI SBD Minta DPRD Libatkan OKP dan LSM saat Penyampaian Hasil Audit Terkait Lawadi Rugi Rp2 Miliar

- 18 Juni 2023, 17:50 WIB
GMNI SBD Minta DPRD Libatkan OKP dan LSM saat Penyampaian Hasil Audit Terkait Lawadi.
GMNI SBD Minta DPRD Libatkan OKP dan LSM saat Penyampaian Hasil Audit Terkait Lawadi. /Yanto Tena/Sumba Stori/

SUMBA STORI - Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI), Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), meminta DPRD SBD untuk melibatkan seluruh elemen independen ketika menyampaikan hasil audit Perusahan BUMD Lawadi SBD nantinya.

Beberapa elemen independen yang diminta oleh GMNI SBD diantaranya, Organisasi Kepemudaan (baik lokal dan nasional) dan Lembaga Swadaya Masyatakat (LSM).

Hal itu diminta oleh ketua DPC GMNI SBD, Dedianto Daghu Kezo dalam orasinya di depan gedung DPRD SBD, Jumat 16 Juni 2023.

Baca Juga: Diduga Alami Kerugian Dana Rp2 Miliar, GMNI Segel Kantor Perusahan BUMD Lawadi SBD

Dedianto Daghu Kezo menyebut beberapa lembaga idependen yang berada di Kabupaten Sumba Barat Daya perlu dilibatkan untuk mengawal dan mengontrol segala bentuk program yang sudah dilakukan oleh perusahan BUMD Lawadi SBD.

Sebab, selama ini, kata dia, program-program kerja perusahan BUMD Lawadi SBD dalam menggunakan anggaran sebesar Rp5.150.000.000 tidak jelas capaiannya.

"Apa lagi direknya sudah mengakui adanya kerugian 2 Miliar. Tentunya ini karena kurangnya pengawasan dan kontrol sosial. Bekerja sembunyi-sembunyi," tegas Dedianto Daghu Kezo.

Baca Juga: Rugi Rp2 Miliar, Direktur Lawadi SBD Klaim Beli Jagung di Kodi Utara

Selain OKP dan LSM, Dedianto Daghu Kezo juga meminta supaya DPRD SBD juga melibatkan elemen masyarakat lainnya. 

Halaman:

Editor: Yanto Tena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x