Cegah Risiko Kesehatan pada Remaja, Al Wildan Islamic School Berikan Edukasi Gizi untuk Siswanya

- 6 Maret 2023, 20:01 WIB
Cegah Risiko Kesehatan pada Remaja, Al Wildan Islamic School Berikan Edukasi Gizi untuk Siswanya
Cegah Risiko Kesehatan pada Remaja, Al Wildan Islamic School Berikan Edukasi Gizi untuk Siswanya /Beny Diktus/Sumba Stori/

Baca Juga: Wisata Kece di Sumba, Spot Terbaik Pantai Walakiri Melihat Panorama Senja

“Para remaja masih lebih mudah termakan pesan-pesan yang beredar melalui sosial media ataupun iklan. Jadi tidak heran bila hingga saat ini masih banyak remaja yang mengkonsumsi makanan dan minuman tinggi gula, seperti minuman dengan topping kental manis dengan jumlah yang banyak,” Jelas Yuli.

Lebih lanjut Yuli memaparkan kurangnya edukasi dan literasi gizi harus terus digencarkan, terutama bagi remaja putri yang merupakan calon ibu.

Kepala Sekolah SMA ALWILDAN ISLAMIC SCHOOL ustadz Muhamad Taufan, SE mengatakan, “Alhamdulillah dengan hadirnya YAICI ke sekolah kami telah membuka wawasan baru bagi para siswa akan pentingnya kecukupan gizi dan bahayanya mengkonsumsi makanan dan minuman manis yang merupakan makanan yang sangat diminati oleh generasi muda. Harapan kami, lembaga YAICI dapat terus menjadi wadah edukasi mengenai gizi bagi para siswa di Indonesia, agar siswa Indonesia tumbuh menjadi calon pemimpin yang sehat, kuat dan tangguh”.

Muhamad Taufan menegaskan pentingnya mengenalkan manfaat gizi bagi anak-anak agar mereka mengetahui kandungan yang terdapat dalam makanan. Kandungan makanan dengan gizi seimbang menjamin terpenuhinya kebutuhan tubuh anak dalam berkarya dan beraktivitas.

Baca Juga: Luar Biasa, Hebi Marapu Bawa Pulang Dua Gelar dari Thailand

“Di Indonesia, masalah gizi pada anak usia sekolah terjadi karena kurangnya zat gizi tingkat berat. Hal ini disebabkan rendahnya konsumsi energi (karbohidrat, protein, dan lemak) dalam makanan sehari-hari dan atau disertai dengan penyakit infeksi, sehingga tidak terpenuhinya Angka Kecukupan Gizi (AKG),” lanjut Taufan.

Ustadz Anggi Rivana selaku Wakasek Kesiswaan mengatakan “Pencegahan masalah gizi pada anak usia sekolah perlu dilakukan untuk menjaga anak tetap sehat, berprestasi di sekolah, dan menjadi agen perubahan perilaku sehat bagi keluarga dan masyarakat. Orangtua, guru, dan pengelola sekolah lainnya memiliki peran dalam pencegahan masalah gizi pada anak ini”, jelas Anggi Rivana.***

Halaman:

Editor: Beny Diktus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah