Penjajah Israel Tuding RS Indonesia di Gaza Punya Terowongan Rahasia, Dokter: Datang dan Lihatlah

- 11 November 2023, 11:32 WIB
Rumah Sakit Indonesia-Palestina yang dituduh oleh Israel memiliki akses tersembunyi untuk pergerakan perlawananan Hamas
Rumah Sakit Indonesia-Palestina yang dituduh oleh Israel memiliki akses tersembunyi untuk pergerakan perlawananan Hamas /Antara/M Riezko Bima Elko/

SUMBA STORI - Rumah Sakit Indonesia di Gaza dituding memiliki terowongan rahasia yang menghubungkan ke markas Hamas. Penjajah Israel bahkan mencoba menghancurkan Rumah Sakit Indonesia berdasarkan klaim tersebut.

Menanggapi tudingan tersebut, insinyur perancang RS Indonesia di Gaza itu dengan tegas membantahnya. Perancang RS Indonesia di Gaza ini menegaskan, tidak ada terowongan yang menghubungkannya dengan pihak manapun.

Penjajah Israel mengklaim di bawah RS Indonesia terdapat lokasi melancarkan serangan roket ke Negara Pendudukan. Mereka juga melancarkan serangkaian serangan agresif di sekitar RS Indonesia.

Beberapa fasilitas di RS Indonesia rusak parah. Bahkan tidak lagi cukup untuk menampung pasien kritis.

dr Marwan mengatakan tuduhan penjajah Israel tidak benar. Dia juga menantang penjajah Israel untuk membuktikan klaim tersebut dengan melihat langsung ke rumah sakit.

“Semua itu tidak benar. Mereka hanya ingin menyerang rumah sakit dan menebusnya. Ini merupakan rumah sakit yang dibangun Indonesia pada tahun 2016 untuk membantu pengobatan masyarakat Gaza. Datang dan lihatlah, Anda tidak akan menemukan terowongan dan bom, Anda hanya akan menemukan orang-orang kami sekarat,” kata dr Marwan, dilansir Sumbastori.com dari Pikiran-Rakyat.com Part of Pikiran Rakyat Media Network.

Tidak bisa banyak membantu pasien diakui dr Marwan, keterbatasan peralatan medis dan penunjang lainnya membuat dokter tidak bisa banyak membantu pasien. Jumlah korban bertambah setiap harinya, dan diperkirakan masih banyak lagi yang terkubur di bawah reruntuhan.

“Saya melihat kengerian yang belum pernah saya lihat dalam perang sebelumnya, ini juga berarti luka dan cedera yang dialami pasien,” ujar dr Marwan.

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x