LUAR BIASA, Penyandang Disabilitas di SBD Juara Satu Lomba Produk Kerajinan Tangan

- 7 Mei 2023, 22:44 WIB
LUAR BIASA, Penyandang Disabilitas di SBD Juara Satu Lomba Produk Kerajinan Tangan.
LUAR BIASA, Penyandang Disabilitas di SBD Juara Satu Lomba Produk Kerajinan Tangan. /Yanto Tena/Sumba Stori/

SUMBA STORI - Sukarmini Bulu berhasil meraih juara satu event produk penyandang disabilitas di Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

Even produk penyandang tersebut diinisiasi oleh Yayasan Harapan Sumba (YHS) yang merupakan ajang perlombaan kerajinan tangan untuk penyandang disabilitas.

Produk yang membawa dirinya meraih kejuaraan dalam event tersebut adalah hasil kerajinan tangan yang diolah dari bahan sampah plastik.

Tentunya dengan kelebihan yang dimiliki dalam ketertabasan fisikinya menjadi inspirasi bagi orang lain.

Sukarmini Bulu atau yang akrab disapa Armin Ate mengatakan, keterbatasan fisik yang dimilikinya tidak memupuskan semangatnya dalam berkreasi.

"Beberapa hari lalu saya mendapat juara satu dalam event produk penyandang disabilitas. Event itu diinisiasi YHS," kata Armin Ate, Minggu 7 Mei 2023.

Baca Juga: Demi Keselamatan Anak, Save the Children Desak Pemerintah Prioritaskan Isu Kesehatan Mental Orangtua

Armin Ate menjelaskan, dalam event itu, ada beberapa hasil kerajinan tangan yang dikut sertakan.

Diantaranya, menganyam keranjang dengan bahan sampah plastik berupa botol bekas vita jelly drink. Dalam event itu, Armin Ate juga membawa fragmen dan talk show.

"Ya, saat itu saya juga membawa salah satu fragmen dan juga talk show. Walau keadaan fisik saya begini, Puji Tuhan saya bisa melakukannya dengan baik," ucapnya penuh haru.

Baca Juga: Berikut Jumlah Rumah Terdampak Banjir di Sumba Barat Berdasarkan Kelurahan atau Desa

Menurutnya, ada beberapa perwakilan difabel dari berbagai komunitas yang mengikuti event tersebut.

Diantaranya, komunitas Weerame, Kalingara, Wewella, Homba Karipit dan Lolo Ole. Sedangkan dirinya mengikuti event bersama 9 orang rekannya. 

Dari 9 orang itu, masing-masing memiliki ketrampilan. Yakni, ada yang bisa mengayam, usaha meubeler dan lain sebagainya.

Baca Juga: GMKI Waingapu Gelar Weekend Digital Study, Ketua Umum: Masa Depan dalam Genggaman

"Kami ada 9 orang dengan produk kami masing-masing. Ada yang mengenyam ada yang buat usaha mebeler di desa. Saya mengenyam," tuturnya.

Dengan berbagai keterbatasan fisik yang dimiliki dirinya, siapa menyangka, Armin Ate juga pernah mengajar bahasa Inggris. 

Bahkan, Armin Ate mengaku pernah melatih anak-anak SD Padedeweri dan mahasiswa Universitas Katolik (Unika) Weetebula untuk membuat tas, keranjang belanja dan gelang tangan dari bahan plastik bekas.

Baca Juga: 249 Siswa SMK Pancasila Tambolaka Dinyatakan Lulus, Si Cantik dari Asisten Keperawatan dapat Medali Emas

"Terus saya juga mengajar bahasa Inggris menceritakan jualan online di event itu saya ada bawah fragmen dan talkshow," tambahnya.

Untuk diketahui, disisi lain, berdasarkan informasi yang dihimpun, rupanya Armin juga punya bakat membuat handikraft. Dia bermulti talenta.***

Simak berita terupdate lainnya di Sumba Stori dengan KLIK DI SINI.

Editor: Yanto Tena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah