SUMBA STORI - Bakal calon presiden Ganjar Pranowo cukup independen dan bukan pemimpin boneka.
Demikian pernyataan tersebut diutarakan oleh pengamat politik dari Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saidiman Ahmad.
“Ganjar cukup independen. Tidak terlihat dia jadi boneka siapa pun. Bahkan sebelumnya, partainya sendiri terlihat agak kritis pada Ganjar,” katanya dikutip Antara, pada Rabu, 20 September 2023.
Dia mengatakan bahwa ini dapat dilihat dari kinerja Ganjar Pranowo sebagai gubernur di Jawa Tengah selama 10 tahun terakhir.
Pernyataan Saidiman dapat ditegakkan dengan melihat rangkaian kejadian dalam perjalanan politik Ganjar Pranowo.
Selama menjabat sebagai gubernur, Ganjar Pranowo sering terlibat konfrontasi verbal dengan Ketua DPD PDIP Jateng serta Ketua DPRD Jateng yang berasal dari PDIP.
Bahkan, Ketua DPD PDIP Jateng Bambang Wuryanto pernah menggunakan istilah "kemajon" dan "keminter" untuk menggambarkan tindakan-tindakan Ganjar Pranowo yang sering memperalat partai.
Selain itu, ia mengatakan bahwa istilah petugas partai perlu diperjelas. PDI Perjuangan telah menggunakan istilah tersebut untuk merujuk kepada anggota-anggotanya yang menjabat dalam posisi pemerintahan.
“Joko Widodo juga petugas partai. Dan Jokowi tidak terlihat dikendalikan Megawati,” katanya.
Saidiman mengatakan bahwa istilah petugas partai digunakan oleh PDIP sebagai satu cara untuk mengingatkan kader-kadernya agar selalu mengingat dan mematuhi garis ideologi partai selama menjabat.
“Istilah petugas partai digunakan agar para kader tidak keluar dari benteng ideologis partai ketika menjalankan pemerintahan,” katanya.
Sebelumnya, Ganjar Pranowo ditanya tentang petugas partai oleh mahasiswa saat memberikan kuliah kebangsaan di Universitas Indonesia. Ganjar menjawab selama 10 tahun jadi gubernur dirinya hanya melayani rakyat, bukan mengedepankan kepentingan partai.
Saat memberikan kuliah kebangsaan di Universitas Indonesia, Ganjar Pranowo ditanyai oleh mahasiswa mengenai petugas partai sebelumnya.
Selama 10 tahun bertugas sebagai gubernur, Ganjar Pranowo telah mengabdikan dirinya sepenuhnya kepada rakyat, bukan memprioritaskan kepentingan partai.
“Kalau Anda riset tentang saya, apa yang saya lakukan apakah saya hanya berpihak pada partai saya, mungkin nyaris Anda tidak menemukan,” kata Ganjar kepada Naufal, Mahasiswa Ilmu Politik FISIP UI, pada Senin, 18 September 2023.***
Simak berita terupdate lainnya di Sumba Stori dengan KLIK DI SINI.