Kombinasi Prabowo-Gibran Berpotensi Gerus Suara PDIP di Jawa Timur pada Pilpres 2024

- 31 Oktober 2023, 09:26 WIB
Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Gibran Rakabuming Raka (kiri) menyapa wartawan sebelum menyerahkan syarat pencalonan menjadi presiden dan wakil presiden di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta pada Rabu, 25 Oktober 2023.
Pasangan bakal calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto (kanan) dan Gibran Rakabuming Raka (kiri) menyapa wartawan sebelum menyerahkan syarat pencalonan menjadi presiden dan wakil presiden di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta pada Rabu, 25 Oktober 2023. /Antara/Aprillio Akbar/

SUMBA STORI - Political and Public Policy Studies (P3S) menilai, kombinasi Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai pasangan calon presiden dan calon wakil presiden memiliki potensi untuk mereduksi dukungan PDIP di Jawa Timur.

Direktur Eksekutif P3S Jerry Massie mengatakan, kombinasi politikus Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka adalah yang paling disukai oleh masyarakat.

Menurutnya, keputusan Prabowo untuk memilih Gibran sebagai calon wakil presiden merupakan keputusan yang tepat. Kehadiran Gibran akan memiliki dampak besar terhadap dukungan suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) di banyak daerah di Indonesia, termasuk di Jawa Timur.

"Bergabungnya Gibran akan mengguncang suara PDIP di Jawa Timur," kata Jerry sebagaimana dikutip Sumbastori.com dari ANTARA, pada Selasa, 31 Oktober 2023.

Terbukti dari beberapa survei, pasangan ini terbukti menjadi yang terbaik dalam simulasi pasangan. Menurut data Indikator Politik Indonesia (IPI), pasangan Prabowo-Gibran berhasil memimpin dengan elektabilitas sebesar 36,1 persen, mengalahkan pasangan Ganjar-Mahfud MD dan Anies-Muhaimin.

Bahkan dalam survei lain oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) Denny JA, terlihat bahwa pasangan Prabowo-Gibran memiliki tingkat populeritas yang tinggi di kalangan pemilih Nahdlatul Ulama (NU). Kedua calon ini berhasil memperoleh tingkat dukungan yang sangat tinggi, yaitu 44,6 persen, melampaui lawan-lawan mereka.

Ia mengungkapkan bahwa tingginya popularitas Prabowo-Gibran disebabkan oleh program dan visi misi mereka, seperti memberikan sumbangan yang berkelanjutan untuk pondok pesantren di Jawa Timur yang dapat mempengaruhi preferensi pemilih.

"Kehadiran program tersebut saya lihat itu akan mempengaruhi suara-suara santri terlebih untuk wilayah Jawa Timur," katanya.

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah