Network
/photo/2024/03/20/759046146.jpg)
SUMBA STORI - Bank Rakyat Indonesia (BRI) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung dunia pendidikan di Kabupaten Sumba Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).
Melalui program BRI Peduli Corporate Sosial Responsibility (CSR), perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) BRI itu menggelontorkan anggaran pembangunan sarana dan prasarana untuk lembaga pendidikan senilai Rp750 juta.
Bantuan pendidikan senilai Rp750 juta dari Kantor Pusat BRI di Jakarta ini dalam rangka merenovasi salah satu gedung dengan jumlah empat ruang kelas SD Inpres Ngadu Bonnu di Desa Tebara, Kota Waikabubak, Kabupaten Sumba Barat, NTT.
Sejak dikerjakan, renovasi gedung SD Inpres Ngadu Bonnu tersebut hingga kini telah rampung. Proses kegiatan belajar mengajar sudah bisa terlaksana setelah BRI melakukan penandatanganan berita acara serah terima aset pembangunan atau renovasi gedung, pada Selasa, 19 Maret 2024.
Branch Manager BRI Waikabubak Muhammad Fatchurrachman mengatakan, bantuan kepada SD Inpres Ngadu Bonnu merupakan kepedulian BRI kepada masyarakat di Pulau Sumba.
"Bantuan ini sebagai salah satu bentuk kontribusi pada masyarakat sekitar dan memang bantuan kali ini kontribusinya kepada masyarakat Sumba, khususnya untuk pendidikan di Pulau Sumba," kata Muhammad Fatchurrachman.
Sementara itu, Kepala SD Inpres Ngadu Bonnu, Trince Petto mengucapkan terima kasih atas bantuan pendidikan itu dengan jumlah yang tidak sedikit hingga akhirnya gedung sekolah yang direnovasi sudah bisa digunakan.
Bantuan tersebut, menurut Trince Petto, sangat membantu meningkatkan kondisi gedung sekolah dan prasarana pendukungnya sehingga secara fisik nyaman digunakan untuk proses belajar mengajar yang memenuhi syarat.
