"Kami ada 9 orang dengan produk kami masing-masing. Ada yang mengenyam ada yang buat usaha mebeler di desa. Saya mengenyam," tuturnya.
Dengan berbagai keterbatasan fisik yang dimiliki dirinya, siapa menyangka, Armin Ate juga pernah mengajar bahasa Inggris.
Bahkan, Armin Ate mengaku pernah melatih anak-anak SD Padedeweri dan mahasiswa Universitas Katolik (Unika) Weetebula untuk membuat tas, keranjang belanja dan gelang tangan dari bahan plastik bekas.
"Terus saya juga mengajar bahasa Inggris menceritakan jualan online di event itu saya ada bawah fragmen dan talkshow," tambahnya.
Untuk diketahui, disisi lain, berdasarkan informasi yang dihimpun, rupanya Armin juga punya bakat membuat handikraft. Dia bermulti talenta.***
Simak berita terupdate lainnya di Sumba Stori dengan KLIK DI SINI.