Polisi Siram Air Kotor Ke Mahasiswa, PMKRI: Jangan Bersifat Eksesif

- 5 Agustus 2023, 17:44 WIB
Marsel Rian Hemet, Ketua PMKRI Cabang Alor
Marsel Rian Hemet, Ketua PMKRI Cabang Alor /Dok. Rilis/

 

SUMBA  STORI -Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Maumere St. Thomas Morus gelar aksi demontrasi terkait dugaan penyelewengan dana Tunjangan Profesi Guru (TPG) tahap satu triwulan pertama tahun 2023 sebesar Rp. 642 juta di Dinas PKO Kabupaten Sikka.

Aksi tersebut berlangsung di depan Kantor Kejaksaan Negeri Sikka, Jumat, 4 Agustus 2023.

Saat aksi berlangsung, sempat terjadi aksi saling dorong dan nyaris ricuh antara puluhan mahasiwa dari PMKRI Maumere dan personel polisi Polres Sikka.


Saat hendak membubarkan massa aksi, tampak seorang polisi yang menyiram air kotor kepada para pendemo di halaman pintu masuk Kantor Kejari Sikka.

Penyiraman air kotor oleh seorang anggota polisi ini justru memicu keributan dan aksi saling dorong mendorong antara polisi dan aktivis PMKRI Cabang Maumere yang berusaha menerobos masuk ke dalam Kantor Kejaksaan Negeri Sikka.

Aksi penyiraman air kotor terhadap puluhan mahasiswa PMKRI Cabang Maumere yang dilakukan oleh pihak kepolisian mendapat kritikan dari berbagai kalangan.

Ketua Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Alor St. Hendrikus II, Marsel Rian Hemet menyampaikan kepada media bahwa Ia mengecam tindakan polisi tersebut.

"Tindakan yang dilakukan oleh oknum polisi tersebut merupakan penghinaan terhadap simbol dan atribut organisasi, dan jelas-jelas merendahkan Marwah dan Nilai perjuangan PMKRI, maka saya mengecam tindakan yang dilakukan polisi tersebut " Ungkap Rian dalam rilis yang diterima Sumbastori.com pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: Rilis


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x