Network
Menurut orang tersebut, ada beberapa calon yang bisa dipertimbangkan untuk menjadi pasangan di Pilpres 2024, setelah partai Golkar dan PAN mengumumkan dukungan mereka.
Aditya mengungkapkan bahwa Golkar dan PAN, yang merupakan partai pendukung terbaru, memiliki calon yang dapat diajukan kepada Prabowo Subianto.
Menurut pandangannya, Golkar akan mengajukan anggota terbaiknya untuk mendampingi Prabowo. Di sisi lain, PAN diperkirakan masih akan mencalonkan Erick Thohir. Disamping dua orang tersebut, ada pula kehadiran PKB yang dipimpin oleh Muhaimin Iskandar.
"Jadi, potensi cawapres di sisi koalisi Prabowo adalah Gus Imin, Airlangga Hartarto, Erick Thohir. Penentuan cawapres dari sejumlah nama itu tentu tidak mudah diputuskan dalam koalisi," kata Direktur Eksekutif Algoritma Research and Consulting tersebut.
Koalisi
Diketahui, Golkar dan PAN telah menambahkan tiga partai politik yang sebelumnya telah menyatakan dukungan mereka kepada Prabowo dalam upaya maju dalam Pemilihan Presiden 2024.
Sampai sekarang, lima partai politik telah memberikan dukungan kepada calon presiden Prabowo Subianto, yaitu Gerindra, PKB, PBB, Golkar, dan PAN.
Dari lima partai ini, empat di antaranya telah berhasil memperoleh kursi di DPR RI.
Apabila parpol-parpol yang duduk di parlemen Senayan tersebut bergabung, jumlah kursi yang mereka dapatkan secara keseluruhan untuk mendukung Prabowo Subianto adalah 265 kursi. Angka tersebut mewakili 46,09 persen dari total kursi yang ada di DPR RI.***
Simak berita terupdate lainnya di Sumba Stori dengan KLIK DI SINI.
