SUMBA STORI - Wakil Bupati (Wabup) Sumba Barat Daya (SBD), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) Marthen Cristian Taka meminta agar fokus pada upaya penanganan kemiskinan.
Demikian hal tersebut dikatakan Wabup Marthen Cristian Taka saat membuka kegiatan Musrenbang RKPD di Kecamatan Kota Tambolaka, pada Rabu 8 Maret 2023.
Wabup Marthen Cristian Taka menegaskan, agar perangkat daerah teknis, lurah dan kepala desa lebih fokus pada upaya penanganan kemiskinan ekstrem yang pada tahun 2022 berada pada angka 16.000 jiwa (4,63%).
Baca Juga: Beri Pelatihan Batik WBP, Owner Batik Canteng Koneng Datangi Lapas Mataram
Marthen Cristian Taka menjelaskan, angka kemiskinan ini merupakan dampak dari adanya wabah atau bencana yang menimpa SBD diantaranya Covid 19, Stunting, DBD dan serangan hama belalang serta virus ASF.
Melalui Musrenbang, kata Marthen Cristian Taka, dapat mewujudkan masyarakat SBD yang maju, berkualitas, berdaya saing, demokratis dan sejahtera.
Wabup SBD menyampaikan, beberapa penegasan diantaranya para pimpinan perangkat daerah dan LSM agar menginformasikan kepada para camat, lurah dan kepala desa atas seluruh program atau kegiatan yang dianggarkan bagi wilayah kecamatan dan desa kelurahan penerima.
Baca Juga: Gubernur VBL Tinjau Rice Milling Unit dan UV Dryer di Sumba Tengah
Menurut Wabup Marthen Cristian Taka, camat, lurah dan kepala desa wajib memberikan pengawasan terhadap seluruh dana yang masuk dalam wilayahnya melalui program atau kegiatan tahunan.
Anggaran Dana Desa (ADD) dan alokasi dari desa, kata Marthen Cristian Taka, agar penggunaannya sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku dengan fokus pada program strategis daerah dan lebih pro terhadap kebutuhan masyarakat.
“Agar terus ditingkatkan koordinasi antara pelaku program kegiatan pada semua tingkatan guna menghindari terjadinya tumpang tindih kegiatan pada lokasi yang sama serta menghindari terjadinya kegiatan pembangunan yang mubazir atau tidak memberikan nilai tambah atau daya guna bagi kesejahteraan rakyat," kata Wabup Marthen Cristian Taka menambahkan.
Baca Juga: Kunjungi SMA Negeri 1 Lamboya Sumba Barat, Gubernur NTT Beri Bantuan ke 7 Sekolah dan 1 Desa
Para camat, lurah dan kepala desa, kata Wabup Marthen Cristian Taka lagi, memberikan perhatian yang lebih bagi kegiatan pelayanan dasar di bidang pendidikan dan pelayanan kesehatan serta peningkatan ekonomi rakyat.
“Agar seluruh perangkat daerah, lurah dan kepala desa benar-benar fokus dalam penanganan stunting sehingga kita bisa menurunkan angka stunting yang saat ini berada pada angka 24,28%,” tegas Wabup SBD.***
Simak berita terupdate lainnya di Sumba Stori dengan KLIK DI SINI.