Cak Imin Sebut Lagu Darah Juang Representasi Kondisi Rakyat Saat Ini: Tidak Kuat Rasanya untuk Diam

- 8 Desember 2023, 16:13 WIB
Cak Imin.
Cak Imin. /Pikiran Rakyat/Boy Darmawan/

SUMBA STORI - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 1, Muhaimin Iskandar mengutarakan perasaan sedihnya saat mendengar lagu Darah Juang yang mengulangi situasi saat ini di Indonesia.

Cak Imin begitu disapa akrab menyatakan, meskipun Indonesia memiliki kekayaan sumber daya alam (SDA) yang melimpah, masih banyak masyarakat yang hidup dalam kemiskinan, kelaparan, dan kesulitan dalam mencari pekerjaan.

Di Indonesia, dia menyaksikan bahwa masih banyak kondisi sosial yang tidak adil dan ketidakadilan yang sedang berlangsung.

"Lagu ini (Darah Juang) zaman saya masih pelajar dulu, tapi sampai hari ini saya masih sangat menjiwai dan selalu meneteskan air mata," kata Muhaimin dengan lirih di hadapan ratusan relawan di Depok, Jawa Barat, sebagaimana dikutip dari Antara, pada Jumat, 8 Desember 2023.

Menurutnya, setiap baris lirik lagu tersebut merupakan representasi dari hasratnya untuk mewujudkan Indonesia yang adil dan sejahtera. Tujuan ini akan dikejar melalui visi dan misi perubahan bersama dengan Calon Presiden (Capres) Anies Rasyid Baswedan.

“Kalau sudah mendengar lagu itu apalagi bernyanyi bersama-sama, sudah tidak kuat rasanya untuk diam dan membiarkan ketidakadilan terjadi di tanah air,” tutur dia.

Dia berpendapat bahwa masyarakat saat ini seharusnya tidak lagi memiliki kondisi serupa dengan yang ada dalam lirik lagu yang telah ada bertahun-tahun yang lalu.

Itulah sebabnya menurutnya, perbaikan sektor pertanian di negara ini, peninjauan kembali Program Kartu Prakerja, dan reforma agraria menjadi aspek penting dalam konsep perubahan yang diusung oleh pasangan calon Anies-Muhaimin (AMIN).

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah