Ruang Kosong Demokrasi, Sebuah Catatan dari Kabupaten Sumba Barat Daya

- 31 Mei 2023, 18:15 WIB
Ruang Kosong Demokrasi, Sebuah Catatan dari Kabupaten Sumba Barat Daya
Ruang Kosong Demokrasi, Sebuah Catatan dari Kabupaten Sumba Barat Daya /Beny Diktus/Sumba Stori/

Semua ini bisa terjadi Ketika kita berpolitik berdasarkan kekuatan wacana, uang, dan perjudian.

Apa Yang Kita Benahi?

Kita mestinya sadar bahwa ada ruang kosong dalam berdemokrasi. Ruang kosong ini adalah ruang di mana ditempati oleh orang muda.

Di satu pihak orang muda akan bertepuk dada dan berlindung pada jargon “pemuda adalah tulang punggung bangsa dan negara”. Tetapi tidak sedikit orang muda yang terjun dalam politik yang membutakan mata dan hati.

Orang muda yang berpendidikan baik, ternyata ditemukan menjadi orator untuk penyebaran wacana dengan masif dalam masyarakat yang berujung pada praktek politik kotor.

 Baca Juga: 5 Cara Memancing Kontraksi Agar Bayi Segera Lahir yang Jarang Diketahui

Orang muda mengalami kekosongan identitas. Sebab, tidak maksimalnya sebuah pendidikan berpolitik yang benar dan berkeadilan.

Gairah orang muda dalam berpolitik tidak diarahkan dan dipandu ke jalan dimana demokrasi menemukan dirinya sebagai sebuah perayaan yang bermartabat dalam berpolitik.

Oleh karena itu, penulis menegaskan bahwa pendidikan kaum muda dalam berpolitik adalah salah satu cara terbaik mengisi kekosongan ruang demokrasi kita.

Halaman:

Editor: Beny Diktus


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah