Dugaan Korupsi Uang Negara Diungkap Kepala Seksi Pembangunan Desa Denduka di Sumba, Endingnya Mengejutkan!

- 17 Oktober 2023, 22:38 WIB
Ilustrasi. Dugaan korupsi pada proyek pengadaan bibit babi pedaging di Desa Lawalu, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) . /Pikiran Rakyat
Ilustrasi. Dugaan korupsi pada proyek pengadaan bibit babi pedaging di Desa Lawalu, Kecamatan Malaka Tengah, Kabupaten Malaka, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) . /Pikiran Rakyat /

"Tidak ada itu surat SP1, 2 dan 3 yang diberikan kepada saya. Saya langsung dipecat tanpa sepengetahuan saya. Lalu melakukan pelantikan sembunyi-sembunyi lagi," ucap Jemikson.

Jemikson pun mengurai alasan yang tepat ketika aparat desa diberhentika. Diantaranya, aparat desa yang bersangkutan meninggal dunia, mengundurkan diri dan terpidana penjara selama 5 tahun.

Sayangnya, kata Jemikson, kriteria itu tidak melakat pada dirinya sehingga dipecat. Namun kata dia, pemecatan terjadi setelah ungkap penggunaan anggaran yang dialokasikan untuk pengadaan ternak babi 22 ekor, vaksin babi, sosialisasi, pembuatan kandang dan pengadaan pakan babi.

"Saya dipecat setelah ungkap alokasi anggaran itu," sebutnya.

Jemikson menyebut pemecatan yang dilakukan oleh Penjabat Kepala Desa Denduka pum tidak diketahui oleh BPD ataupun masyarakat. Bahkan, dirinya baru mengetahui ada pergantian yang dilakukan oleh Penjabat Kepala Desa Denduka setelah mendengar informasi dari masyarakat.

Sementara pelantikan kata Jemikson dilakukan di Kantor Kecamatan Wewewa Selatan, Sumba Barat Day, NTT.

"Kalau pelantikan dilakukan di kantor kecamatan. Saat itu yang dilantik hanya satu orang karena hanya saya yang diganti," tambahnya.

Mendengar ada pelantikan di Kantor Kecamatan Wewewa Selatan, Jemikson langsung menuju ke kantor camat tersebut untuk konfirmasi.

Di sana, Jemikson bertemu Camat Wewewa Selatan dan mempertanyakan alasan dirinya diganti tanpa ada pemberitahuan.

"Camat bilang saya diganti karena tidak bisa di ajak kerja sama," tutur Jemikson.

Halaman:

Editor: Yanto Tena

Sumber: Selat Sumba


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x