Kemenag Sumba Barat Daya Ikut Safari Rembuk Stanting Tingkat Kecamatan

- 28 Februari 2024, 15:29 WIB
Kegiatan safari rembuk stanting tingkat kecamatan di Kabupaten Sumba Barat Daya.
Kegiatan safari rembuk stanting tingkat kecamatan di Kabupaten Sumba Barat Daya. /Sumba Stori/Eddy/

Lebih lanjut Cristian Taka mengatakan stunting ini termasuk urusan kesehatan yang esensial dan berdampak jangka panjang bagi generasi masa depan negara dan daerah ini, maka untuk penanganannya perlu melibatkan banyak pihak dan banyak aspek secara berkelanjutan. Seperti aspek kesehatan, aspek keluarga, maupun aspek perilaku.

Artinya, kata Cristian Taka, intervensi terhadap percepatan penurunan stunting perlu dilakukan dengan intervensi spesifik dan sensitif secara terpadu dari semua stakeholder yang ada di Kabupaten SBD.

Oleh karena itu intervensi terhadap pencegahan dan penanganan kasus stunting harus dilakukan secara sinergis antar sektor pemerintah dan non pemerintah sebagai upaya bersama dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting di SBD.

Wakil Bupati Cristian Taka mengajak kepada semua pihak, pihak baik pemerintah, instansi vertikal, Taga, Toma, LSM, Perguruan Tinggi dan lembaga mitra terkait lainnya untuk lebih serius, lebih berkomitmen dalam percepatan penurunan stunting, melalui gerakan bersama yang signifikan.

“Oleh karenanya, saya tegaskan tidak ada saling lempar tanggung jawab, karena penanganan stunting bukan hanya menjadi tanggung jawab Dinas Kesehatan, Dinas P3AP2KB, ataupun beberapa dinas terkait semata, tetapi merupakan tanggung jawab kita bersama,” tegasnya.

“Dan saya juga berharap agar pimpinan perangkat daerah yang termasuk di dalam intervensi sensitif dan spesifik dapat memfasilitasi program dan kegiatan percepatan penurunan stunting ini dalam dokumen rencana kerja,” tegasnya lagi menambahkan.***

Halaman:

Editor: Yanto Tena


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah