Fantastis! Distribusi Logistik Pemilu di Papua Tembus Rp10 Miliar, Apa Penyebabnya?

- 31 Januari 2024, 15:58 WIB
Distribusi logistik pemilu di Papua.
Distribusi logistik pemilu di Papua. /Antara/

SUMBA STORI - Ketua KPU Papua Steve Dumbon mengakui biaya untuk pengiriman logistik pemilu di Papua menelan anggaran sekitar Rp150 juta per TPS.

Tingginya biaya pendistribusian logistik, kata Steve, disebabkan berbagai faktor, di antaranya karena lokasi TPS yang harus menggunakan berbagai sarana transportasi khusus, misalnya, sewa pesawat atau perahu motor yang dilanjutkan dengan berjalan kaki.

Diakuinya, salah satu kabupaten di Papua yang alokasi untuk distribusi logistik tertinggi adalah Kabupaten Mamberamo Raya yang mencapai Rp10 miliar, karena selain untuk carter atau sewa pesawat atau heli, juga perahu motor dan harus dipikul dengan berjalan kaki selama sekitar tiga hari.

Baca Juga: KPU Klaim Ada Seorang Eks Terpidana Tak Penuhi Syarat sebagai Caleg

"Kabupaten Mamberamo Raya memang merupakan kabupaten yang mengalokasikan dana tertinggi untuk mendistribusikan logistik," ujar Steve Dumbon dikutip dari Antara, pada Rabu, 31 Januari 2024.

Saat ditanya apakah logistik sudah didistribusikan, Ketua KPU Papua mengakui bahwa, saat ini KPU di kabupaten dan kota masih tahap pengepakan karena baru terima formulir-formulir.

Sedangkan untuk pendistribusian nantinya akan menggunakan pihak ketiga sehingga bagi perusahaan yang ingin berkontribusi silahkan mengajukan penawaran melalui sistem informasi logistik KPU RI (silog), kata Ketua KPU Papua.

Baca Juga: Mobil LCGC dan Listrik Dinilai Masih Jadi Pilihan di Tahun 2024

Dikwtahui wilayah kerja KPU Papua meliputi sembilan kabupaten dan kota yakni Kota dan Kabupaten Jayapura, Keerom, Sarmi, Mamberamo Raya, Supiori, Biak Numfor, Waropen serta Kepulauan Yapen.***

Editor: Yanto Tena

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah